Wednesday, August 17, 2016

7 Hal Yang Harus Kamu Tahu Tentang Gunung Merbabu

Di propinsi Jawa Tengah ada sebuah gunung yang selalu mendadak sangat ramai saat weekend: Merbabu. Jika tidak sedang ditutup, ratusan orang akan mendaki gunung ini dengan tujuan masing-masing
Gunung Merbabu memang cantik. Jika cuaca sedang bagus-bagusnya, orang pasti akan malas untuk pulang dan memilih menghabiskan waktu lebih lama di gunung ini. Gunung Merbabu adalah satu bukti bahwa Tuhan itu memang Maha Hebat. Sebuah kebahagiaan tersendiri bisa menikmati secuil keindahan yang telah diciptakanNya
Gunung Merbabu berada di wilayah tiga kabupaten di Jawa Tengah yakni Magelang, Boyolali dan Semarang. Gunung ini juga bisa diakses melalui Kota Salatiga. Dari kejauhan (arah timur dan barat), gunung ini tampak selalu berdampingan dengan tetangganya, Merapi. Mengingatkan kita pada gambar-gambar pemandangan yang sering kita buat sewaktu SD
Sebelum mendaki dan menikmati keindahan Gunung Merbabu, ada baiknya untuk mengetahui fakta-fakta seputar Gunung Merbabu berikut ini

1. Punya tiga puncak utama

Keindahan alam di sekitar Gunung Merbabu akan bisa kita nikmati secara maksimal saat di puncak. Tenang, Gunung Merbabu merupakan gunung berapi yang sudah tidak aktif sehingga pendakian sampai ke puncak gunung ini sangat aman. Jika cuaca sedang bagus, pemandangan di puncak Gunung Merbabu benar-benar akan terlihat aduhai. Gumpalan awan putihnya akan membentuk seperti gelombang pantai yang menawan
Gunung Merbabu sendiri mempunya tiga puncak utama yakni Puncak Trianggulasi, Puncak Kentengsongo serta Puncak Syarif. Masing-masing puncak memiliki pemandangan yang tidak jauh berbeda. Keren

2. Ada 3 jalur pendakian utama menuju puncak Merbabu

Pendakian ke puncak Gunung Merbabu bisa dilakukan melalui tiga jalur pendakian utama yakni Selo, Cunthel serta Wekas. Kita bisa mememilih ketiga jalur tersebut tergantung dari mana kita berasal
Jalur Wekas berada di wilayah Magelang, jalur Selo berada di wilayah Boyolali sedangkan Jalur Cunthel berada di wilayah Kopeng dekat Kota Salatiga. Dari masing-masing jalur, membutuhkan waktu rata-rata 6 s/d 8 untuk bisa sampai ke puncak Merbabu

3. Punya padang rumput yang menawan

sabana merbabu
Gunung Merbabu punya pemandangan padang rumput yang begitu spektakuler. Jika melakukan pendakian melalui jalur selo, kita akan melewati dua padang rumput yang ditumbuhi oleh bunga edelweis. Jika tidak sedang musim kemarau panjang seperti sekarang ini, pemandangan padang rumput tersebut akan terlihat sangat indah dan menyejukkan mata
Tepat dibawah puncak, kita akan melewati padang rumput yang dipenuhi oleh bunga edelweis. Meskipun tidak seluas Tegal Alun atau Alun-alun Surya Kencana, pemandangan bunga edelweis di Gunung Merbabu tetap istimewa

4. Bisa melihat gunung-gunung tertinggi di Jawa Tengah

puncak merbabu
Pemandangan dari puncak Gunung Merbabu bak lautan lepas. Awan-awan putih yang melayang-layang di udara adalah ombaknya. Rangkaian pegunungan yang bisa kita saksikan dari puncak akan terlihat seperti sebuah pulau
Dari puncak Gunung Merbabu kita bisa melihat beberapa gunung tertinggi di Jawa Tengah antara lain Triple S (Sindoro, Sumbing, Slamet) serta Gunung Lawu yang tampak seperti negeri cantik dalam cerita dongeng

5. Bertetangga dengan Gunung Merapi

merapi dari selo
Jika melakukan pendakian melalui jalur Selo, perjalanan kita menuju puncak Merbabu akan semakin menyenangkan karna akan ditemani oleh pemandangan Gunung Merapi yang terlihat begitu gagah dan kokoh. Pemandangan Gunung Merapi yang elegan akan mulai bisa kita lihat setelah keluar dari area hutan
Gunung Merbabu memang bertetangga dekat dengan Gunung Merapi. Jalur pendakian utama Gunung Merapi bahkan juga berada di kecamatan yang sama dengan salah satu jalur pendakian Merbabu yakni Selo

6. Punya pemandangan sunrise yang bikin speechless

sunrise merbabu
Salah satu hal yang paling dicari oleh para pendaki saat melakukan pendakian adalah pemandangan sunrise. Menikmati pemandangan matahari terbit dari ketinggian memang merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan dan bikin kangen
Di Gunung Merbabu kita juga akan disuguhi oleh pemandangan sunrise yang akan membuat kita tak mampu berkata apa-apa, saking kagumnya. Pemandangan sunrise di Merbabu tak cuma bisa kita nikmati di puncak saja tapi juga di Sabana 1 dan Sabana 2 (jalur Selo)

7. Bikin capek

Kalau ada yang bilang bahwa naik gunung itu tidak capek, ia pasti bohong. Naik gunung adalah perjalanan yang tidak biasa. Kita akan mengeluarkan energi yang lebih banyak dari hari-hari biasa. Track pendakian Gunung Merbabu sendiri memang terlalu sulit namun juga tidak bisa dikatakan mudah. Yang jelas, kita harus mempersiapkan fisik sebelum melakukan pendakian Gunung Merbabu
Meski mendaki Gunung Merbabu memang melelahkan, tapi percayalah, itu adalah lelah yang menyenangkan

source : http://www.yukpiknik.com/artikel/7-hal-yang-harus-kamu-tahu-tentang-gunung-merbabu/

Gunung Merbabu



Gunung Merbabu adalah gunung api yang bertipe Strato (lihat Gunung Berapi) yang terletak secara geografis pada 7,5° LS dan 110,4° BT. Secara administratif gunung ini berada di wilayah Kabupaten Magelang di lereng sebelah barat dan Kabupaten Boyolali di lereng sebelah timur dan selatan,Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang di lereng sebelah utara, Provinsi Jawa Tengah.
Gunung Merbabu dikenal melalui naskah-naskah masa pra-Islam sebagai Gunung Damalung atau Gunung Pam(a)rihan. Di lerengnya pernah terdapat pertapaan terkenal dan pernah disinggahi oleh Bujangga Manik pada abad ke-15. Menurut etimologi, "merbabu" berasal dari gabungan kata "meru" (gunung) dan "abu" (abu). Nama ini baru muncul pada catatan-catatan Belanda.
Gunung ini pernah meletus pada tahun 1560 dan 1797. Dilaporkan juga pada tahun 1570 pernah meletus, akan tetapi belum dilakukan konfirmasi dan penelitian lebih lanjut. Puncak gunung Merbabu berada pada ketinggian 3.145 meter di atas permukaan air laut.
Gunung Merbabu mempunyai kawasan Hutan Dipterokarp BukitHutan Dipterokarp AtasHutan Montane, dan hutan Ericaceous atau hutan gunung.

source : https://id.wikipedia.org/wiki/Gunung_Merbabu